Gerakan Pangan Murah (GPM) Oleh Badan Pangan Nasional dan Pemerintah Kabupaten Tanggamus
Tanggamus - Lacaknews.
Bupati Tanggamus menghadiri kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) oleh Badan Pangan Nasional dan Pemerintah Kabupaten Tanggamus yang bertempat di Way Lala,an Kota Agung Timur. (Selasa, 05 september 2023 )
Kegiatan Gerakan Pangan Murah di hadiri » Wakil Bupati dan Para Anggota FORKOPIMDA Kabupaten Tanggamus, Kepala Dinas KPTPH Provinsi Lampung, Kepala Perum BULOG Lampung dan jajaran, Sekretaris Daerah, Asisten dan Para Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Tanggamus, Kepala BPS Kabupaten Tanggamus, Para Camat seKabupaten Tanggamus, Kepala Pekon seKecamatan Kota Agung Timur,
Dalam sambutan nya Bupati Tanggamus Hj. Dewi Hanjayani SE.MM menyampaikan,
"Alhamdulillah, puji syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah S.W.T., Tuhan Yang Maha Kuasa atas limpahan rahmat dan karuniaNya, kita di beri kesehatan dan kesempatan sehingga dapat bersama-sama hadir di Taman Wisata Way Lala'an ini, Dalam Rangka Gerakan Pangan Murah (GPM) yang dilaksanakan oleh Badan Pangan Nasional dan Pemerintah Kabupaten Tanggamus, "katanya Bupati
"Saya merasa bangga dan bahagia berada disini, serta menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini, untuk itu ucapan terimakasih kepada Pemerintah Pusat (Badan Pangan Nasional) melalui BULOG yang telah menyokong penuh ketersediaan bahan pangan pada kegiatan Gerakan Pangan Murah. Juga disampaikan terimakasih kepada pihak-pihak yang terlibat seperti dari Perhimpunan Peternak Unggas, Forum KWT, PT. Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI), PT. Domus Jaya, Prima Freshmart Wilayah Lampung, Pinsar Petelur Tanggamus dan Forum UMKM, "jelasnya
"Gerakan ini merupakan Kebijakan Pemerintah sebagai salah satu upaya dalam pengendalian inflasi serta stabilisasi pasokan pangan dan harga di Kabupaten Tanggamus. Karena seperti kita tahu, bahan pangan pokok seperti Beras dan Minyak Goreng merupakan salah satu komoditi yang harganya mudah bergejolak (volatile food), yang berakibat pada semakin meningkatnya harga beras di pasaran dan di tengah masyarakat, "tuturnya
"Dengan pelaksanaan gerakan pangan murah, diharapkan adanya Kestabilan pasokan dan harga pangan, yang merupakan kunci dalam menghadapi inflasi. Inflasi terjadi akibat adanya kesenjangan harga antara produsen dan konsumen yang disebabkan oleh terhambatnya distribusi pangan, diantaranya yaitu:
(1) Hambatan pasokan,
(2) Cuaca,
(3) Biaya pengangkutan yang tinggi,
(4) Kualitas infrastruktur,
(5) Perilaku pedagang, dan
(6) Pengelolaan stok.
"Kondisi-kondisi inilah yang seringkali menimbulkan terjadinya fluktuasi pasokan dan harga pangan, yang berakibat ketidakpastian harga pangan baik di tingkat produsen maupun konsumen, yang pada akhirnya akan mempengaruhi inflasi, "imbuhnya
"Inflasi yang rendah dan stabil merupakan prasyarat bagi pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan juga demi upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Inflasi yang rendah dan stabil akan berdampak positif kepada kondisi sosial ekonomi masyarakat dengan terjaganya daya beli. Inflasi yang rendah dan stabil juga kondusif bagi para pelaku ekonomi untuk mengambil keputusan dalam melakukan kegiatan ekonomi.
"Dalam hal PANGAN, sebagaimana amanat Undang-Undang Nomor 18 tahun 2012 tentang Pangan, merupakan kebutuhan dasar manusia yang paling utama dan pemenuhannya merupakan bagian dari hak asasi manusia yang dijamin di dalam UUD 1945. Negara berkewajiban mewujudkan pemenuhan konsumsi pangan yang aman, bermutu, dan bergizi, "ungkap nya
"Terkait kebijakan pangan untuk mencegah inflasi, ini merupakan kebijakan Bapak Presiden Joko Widodo untuk menyalurkan bantuan pangan kepada masyarakat, yang diteruskan oleh Badan Pangan Nasional, dan beberapa waktu lalu Badan Pangan Nasional telah menugaskan Perum BULOG untuk
melaksanakan penyaluran Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) bagi bantuan pangan.
"Kabupaten Tanggamus mendapatkan alokasi Penyaluran Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) berupa Bantuan Pangan Beras dengan jumlah total sebesar 2.347.830 Kg yang diperuntukan bagi 78.261 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tersebar di seluruh kecamatan se-Kabupaten Tanggamus.
"Beberapa waktu lalu, yaitu menjelang Hari Raya Idul Adha kemarin, Program Gerakan Pangan Murah secara serentak di seluruh Indonesia telah dilaksanakan termasuk di Kabupaten Tanggamus Dan pada hari ini juga kita laksanakan dan kali ini dengan jumlah produk yang lebih banyak dan beragam, "pungkas nya. (Ac3nk)